Foto : Sistem pertahanan misil Jepang (IST)
SEOUL - Korea Utara (Korut) mengecam rencana
Amerika Serikat (AS) yang hendak menempatkan radar dan sistem pertahanan
misil di Jepang. Negeri komunis itu mengatakan, mereka tidak memiliki
pilihan lain untuk menghadapi hal itu kecuali dengan membangun senjata
nuklir yang kuat.
Rencana penempatan senjata dan radar itu diutarakan oleh Menteri Pertahanan AS Leon Panetta yang baru saja mengunjungi Jepang. Radar itu sengaja dibangun untuk mewaspadai ancaman misil balistik dari Korut.
"Hal itu hanya akan merusak situasi wilayah dan meningkatkan eskalasi perlombaan persenjataan. Apa yang tidak boleh diabaikan adalah radar baru yang dibangun Panetta untuk mewaspadai Korut, bukan China," ujar Kementerian Luar Negeri Korut, seperti dikutip KCNA, Jumat (21/9/2012).
"Secara fakta, negara yang memiliki senjata nuklir dan misil terbanyak di dunia itu ingin menempatkan pasukannya untuk menghadapi Korut. Wajar bila Korut selalu berkeras diri meningkatkan kekuatan nuklirnya," imbuhnya.
Seperti diketahui, pasukan AS di wilayah Jepang berjumlah 47 ribu dan pasukan-pasukan itu ditempatkan di Pulau Okinawa. Jepang sendiri memiliki stasiun radar di Kota Tsugaru.
Sementara itu, radar baru yang dijanjikan Panetta akan ditempatkan di wilayah selatan Jepang dan bukan di Pulau Okinawa. Kapal-kapal AS yang berada di wilayah pasifik pun dilengkapi dengan perangkat radar yang sama canggihnya.(AUL) Aulia Akbar
Rencana penempatan senjata dan radar itu diutarakan oleh Menteri Pertahanan AS Leon Panetta yang baru saja mengunjungi Jepang. Radar itu sengaja dibangun untuk mewaspadai ancaman misil balistik dari Korut.
"Hal itu hanya akan merusak situasi wilayah dan meningkatkan eskalasi perlombaan persenjataan. Apa yang tidak boleh diabaikan adalah radar baru yang dibangun Panetta untuk mewaspadai Korut, bukan China," ujar Kementerian Luar Negeri Korut, seperti dikutip KCNA, Jumat (21/9/2012).
"Secara fakta, negara yang memiliki senjata nuklir dan misil terbanyak di dunia itu ingin menempatkan pasukannya untuk menghadapi Korut. Wajar bila Korut selalu berkeras diri meningkatkan kekuatan nuklirnya," imbuhnya.
Seperti diketahui, pasukan AS di wilayah Jepang berjumlah 47 ribu dan pasukan-pasukan itu ditempatkan di Pulau Okinawa. Jepang sendiri memiliki stasiun radar di Kota Tsugaru.
Sementara itu, radar baru yang dijanjikan Panetta akan ditempatkan di wilayah selatan Jepang dan bukan di Pulau Okinawa. Kapal-kapal AS yang berada di wilayah pasifik pun dilengkapi dengan perangkat radar yang sama canggihnya.(AUL) Aulia Akbar
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !